kalian tahu nasi uduk? Itu loh nasi yang di masak dengan santan, biasanya di campuri daun salam, salam berasal dari bahasa Arab, yang artinya adalah selamat, jadi daun salam ini punya filosofi daun keselamatan, bukan hanya kopi yang punya filosofi, tapi daun jg punya filosofi, apalagi daun kopi, haha
Daun salam juga daun yang sangat ramah, karena selalu memberi salam, assalamualaikum, ha-ha-ha
Nasi uduk juga di campuri daun serai, yaitu daun serai berai,, hahah, maka sifat nasi uduk adalah buyar, tidak bersatu, ini bukan bagian dari sifat yang terpuji, ha-ha-ha
Nasi uduk juga punya kepanjangan,
U: untuk dimakan
D: di campur daun salam, (ah lagi lagi daun salam di bawa bawa)
U: untuk yang lapar ( yang kenyang udah tidur)
K: ketuklah hati konco melekmu dengan nasi uduk.. ha-ha-ha
Ini adalah contoh kemasan nasi uduk
Nasi uduk dengan sambel yang di pisah,
Dan dengan tempe yang sesingkat-singkatnya.
Nasi uduk bang, tiga, aku koncone triono
(Biar dpt murah katanya) ha-ha-ha
Fadilah dari nasi uduk inipun sangat berbahaya, antara lain:
1. Dpt menyebabkan ngantuk
Contoh kayak temen saya ini
begitu makan nasi u Duk dia langsung tergeletak terkapar di tanah, MasyaAllah...
Tidurnya pun tak terelakkan dari ngorok.
Sementara sang Bilal gaawaat pulas mendengkur. Ha-ha-ha
2. Nasi uduk dapat menyebabkan Lalai
Lalai juga bisa di artikan lupa seperti makna Jawa lali, Yen lali ora kelingan,
Bagaimana tidak lalai, di pondok di suruh wiridan, bangun malam sholat tahajjud, eh ini Lalai,
Tengah malam lapar, adduh, Lo rese kalo lagi laper, meli nasi uduk ke mang Atang, selesai makan terkapar, bangun malam cuma kencing doang, ha-ha-ha .
Kisah ini berlanjut kang, akibat sisa sisa cinta semalam, udah gak wiridan gak tahjudan, bangun kesiangan, haha
Ini tragedi yang memilukan,
Ketika teman teman dan anak anak sekolah sudah rapih dengan seragam kebesaran mereka, sedang nyegat angkot di pinggir jalan, ini orang masih pecian, sarungan, jaketan bak orang kedinginan, berkendara motor butut suara bising ribut yang keluar dari nalpotmu bagai kentut, standing dan terbang, ter eter eter eter eter eter eter
Begitu bunyinya bagai kantong kosong nyaring bininya, selamat jalan kawan, semoga kau tenang,...
Tetapi jerune kali iso di janjaki jerune ati sopo seng ngerti, begitu lah pepatah lamanya, dalam hatinya berkata
"Awas kamu kang" dia mengancam,
Mendengar itu aku tertawa terbahak-bahak, ternyata tenan, ha-ha-ha
Skor 1 sama kang...
Wes di omongi, mangkat gasik Bali gasik,
Kayak seniornya tuh, berangkat jam 9 mlm, multi level marketing, malem kang, sblm subuh udah pulang, alias ilmu panglimunan, subuh wayah setoran wes ngilang, ha-ha-ha
Lah dia berangkat kayak anak kelas 3, lbh berani ketimbang seniornya, ya pulangnya nmr 3, ha-ha-ha
Ini semua tidak luput dari khilaf ku mencoba merubah segalanya mungkin ada kesempatan untuk ku... yehee e yehee e
Dan ini erat hubungannya dengan betapa jahatnya nasi uduk pinggiran kota besar,
Kenapa harus ada besar dan kecil,
Daun salam juga daun yang sangat ramah, karena selalu memberi salam, assalamualaikum, ha-ha-ha
Nasi uduk juga di campuri daun serai, yaitu daun serai berai,, hahah, maka sifat nasi uduk adalah buyar, tidak bersatu, ini bukan bagian dari sifat yang terpuji, ha-ha-ha
Nasi uduk juga punya kepanjangan,
U: untuk dimakan
D: di campur daun salam, (ah lagi lagi daun salam di bawa bawa)
U: untuk yang lapar ( yang kenyang udah tidur)
K: ketuklah hati konco melekmu dengan nasi uduk.. ha-ha-ha
Ini adalah contoh kemasan nasi uduk
Nasi uduk dengan sambel yang di pisah,
Dan dengan tempe yang sesingkat-singkatnya.
Nasi uduk bang, tiga, aku koncone triono
(Biar dpt murah katanya) ha-ha-ha
Fadilah dari nasi uduk inipun sangat berbahaya, antara lain:
1. Dpt menyebabkan ngantuk
Contoh kayak temen saya ini
begitu makan nasi u Duk dia langsung tergeletak terkapar di tanah, MasyaAllah...
Tidurnya pun tak terelakkan dari ngorok.
Sementara sang Bilal gaawaat pulas mendengkur. Ha-ha-ha
2. Nasi uduk dapat menyebabkan Lalai
Lalai juga bisa di artikan lupa seperti makna Jawa lali, Yen lali ora kelingan,
Bagaimana tidak lalai, di pondok di suruh wiridan, bangun malam sholat tahajjud, eh ini Lalai,
Tengah malam lapar, adduh, Lo rese kalo lagi laper, meli nasi uduk ke mang Atang, selesai makan terkapar, bangun malam cuma kencing doang, ha-ha-ha .
Kisah ini berlanjut kang, akibat sisa sisa cinta semalam, udah gak wiridan gak tahjudan, bangun kesiangan, haha
Ini tragedi yang memilukan,
Ketika teman teman dan anak anak sekolah sudah rapih dengan seragam kebesaran mereka, sedang nyegat angkot di pinggir jalan, ini orang masih pecian, sarungan, jaketan bak orang kedinginan, berkendara motor butut suara bising ribut yang keluar dari nalpotmu bagai kentut, standing dan terbang, ter eter eter eter eter eter eter
Begitu bunyinya bagai kantong kosong nyaring bininya, selamat jalan kawan, semoga kau tenang,...
Tetapi jerune kali iso di janjaki jerune ati sopo seng ngerti, begitu lah pepatah lamanya, dalam hatinya berkata
"Awas kamu kang" dia mengancam,
Mendengar itu aku tertawa terbahak-bahak, ternyata tenan, ha-ha-ha
Skor 1 sama kang...
Wes di omongi, mangkat gasik Bali gasik,
Kayak seniornya tuh, berangkat jam 9 mlm, multi level marketing, malem kang, sblm subuh udah pulang, alias ilmu panglimunan, subuh wayah setoran wes ngilang, ha-ha-ha
Lah dia berangkat kayak anak kelas 3, lbh berani ketimbang seniornya, ya pulangnya nmr 3, ha-ha-ha
Ini semua tidak luput dari khilaf ku mencoba merubah segalanya mungkin ada kesempatan untuk ku... yehee e yehee e
Dan ini erat hubungannya dengan betapa jahatnya nasi uduk pinggiran kota besar,
Kenapa harus ada besar dan kecil,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar