Sebelum menuliskan artikel ini, apabila saya pribadi terdapat kesalahan, kepada Allah saya mohon ampun. Dan kepada teman-teman saya minta maaf. Karena tidak ada kebenaran yang haq kecuali milik Allah.
Saya awali dengan membaca doa Nabi Musa as,
QS. Thoha : 25-28
Artinya:
Berkata Musa: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, Dan mudahkanlah untukku urusanku, Dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, Supaya mereka mengerti perkataanku.
Lafadz Basmalah ini sungguh luar biasa hikmahnya, hingga membuat syaitan menjerit ketakutan ketika Allah menciptakan lafadz Basmalah yang mulia ini.
Kami ucapkan terima kasih kepada guru kami sedalam lautan seluas samudera, yang telah Sudi membimbing kami murid-murid yang tak pernah tawadhu' kpd seorang guru penuntun dunia akhirat, semoga berkat Rahmat selalu menyertai jalan dakwahnya, Amin ya Robbal 'alamin...
Lafadz Basmalah yang biasa kita ucapkan itu ternyata begitu dalam makna yang terkandung pada huruf demi huruf,
Lafadz Basmalah di awali dengan huruf:
- ب (ba) yaitu, BAHAULLOH, artinya KeAgungan Allah
- س (sin) yaitu SANAULLOH, artinya KeMuliaan Allah
- م (mim) yaitu MAMLAKATULLOH, artinya Kerajaan Allah
Menurut syekh Abu bakar makna huruf ba yaitu BAHAULLOH yang terunsur
- بارىء (bari') yang maha mengadakan
- بصير (bashiru) yang maha mengetahui (qs. Al-Baqarah 96).
وَلَتَجِدَنَّهُمْ أَحْرَصَ النَّاسِ عَلَىٰ حَيَاةٍ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا ۚ يَوَدُّ أَحَدُهُمْ لَوْ يُعَمَّرُ أَلْفَ سَنَةٍ وَمَا هُوَ بِمُزَحْزِحِهِ مِنَ الْعَذَابِ أَنْ يُعَمَّرَ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِمَا يَعْمَلُونَ
96. Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih loba lagi) dari orang-orang musyrik. Masing-masing mereka ingin agar diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu sekali-kali tidak akan menjauhkannya daripada siksa. Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.
- بسط (basithu) yang maha melapangkan (Rizki (qs.ar-ro'du 26)
اللَّهُ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ ۚ وَفَرِحُوا بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا فِي الْآخِرَةِ إِلَّا مَتَاعٌ
وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ
- dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.
- بر ( Barru) yang melimpahkan (qs. Arthur 28)
إِنَّا كُنَّا مِنْ قَبْلُ نَدْعُوهُ ۖ إِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّحِيمُ
- Sesungguhnya kami dahulu menyembah-Nya. Sesungguhnya Dialah yang melimpahkan kebaikan lagi Maha Penyayang.
sin س (SANAULLOH) terunsur dari
- سمع (sama') maha mendengar (qs. Az-zuhruf 80).
أَمْ يَحْسَبُونَ أَنَّا لَا نَسْمَعُ سِرَّهُمْ وَنَجْوَاهُمْ ۚ بَلَىٰ وَرُسُلُنَا لَدَيْهِمْ يَكْتُبُونَ
80. Apakah mereka mengira, bahwa Kami tidak mendengar rahasia dan bisikan-bisikan mereka? Sebenarnya (Kami mendengar), dan utusan-utusan (malaikat-malaikat) Kami selalu mencatat di sisi mereka.
سيد (Sayyid) Tuan ~ banyak memberi kebaikan (qs. Al-Ikhlas 2)
- 2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
- سلم (salam) ~ menyelamatkan (qs. Al hasyr 23)
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
Sari'ul hisab ~ cepat dalam mengatasi (qs. Al-Baqarah 202)
أُولَٰئِكَ لَهُمْ نَصِيبٌ مِمَّا كَسَبُوا ۚ وَاللَّهُ سَرِيعُ الْحِسَابِ
- 202. Mereka itulah orang-orang yang mendapat bahagian daripada yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya.
- Satir zunub 'ibadih ~Allah yang mengampuni dosa-dosa hambanya (Al-mu'min 3).
غَافِرِ الذَّنْبِ وَقَابِلِ التَّوْبِ شَدِيدِ الْعِقَابِ ذِي الطَّوْلِ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ إِلَيْهِ الْمَصِيرُ
- 3. Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya. Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya kepada-Nya-lah kembali (semua makhluk).
م (mim) MAMLAKATULLOH
Terunsur dari
- Malik ~Raja dari seluruh makhluk (qs. al- hasyr 23)
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
- Manan~ maha mmelimpahkan nikmat kepada seluruh makhluk (qs. Al hujarat 17)
يَمُنُّونَ عَلَيْكَ أَنْ أَسْلَمُوا ۖ قُلْ لَا تَمُنُّوا عَلَيَّ إِسْلَامَكُمْ ۖ بَلِ اللَّهُ يَمُنُّ عَلَيْكُمْ أَنْ هَدَاكُمْ لِلْإِيمَانِ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
17. Mereka merasa telah memberi nikmat kepadamu dengan keislaman mereka. Katakanlah: "Janganlah kamu merasa telah memberi nikmat kepadaku dengan keislamanmu, sebenarnya Allah, Dialah yang melimpahkan nikmat kepadamu dengan menunjuki kamu kepada keimanan jika kamu adalah orang-orang yang benar
- Muhaimin ~ Allah yang memelihara (qs. Al- hasyr 23)
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
- Muqtadir~ Allah maha kuasa
- Muqith~ (qs. An-nisa 85)
مَنْ يَشْفَعْ شَفَاعَةً حَسَنَةً يَكُنْ لَهُ نَصِيبٌ مِنْهَا ۖ وَمَنْ يَشْفَعْ شَفَاعَةً سَيِّئَةً يَكُنْ لَهُ كِفْلٌ مِنْهَا ۗ وَكَانَ اللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ مُقِيتًا
85. Barangsiapa yang memberikan syafa'at yang baik, niscaya ia akan memperoleh bahagian (pahala) dari padanya. Dan barangsiapa memberi syafa'at yang buruk, niscaya ia akan memikul bahagian (dosa) dari padanya. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
- Mukarim Auliauhu~ Allah yang memuliakan para wali walinya (qs. Al- Isro 70)
وَلَقَدْ كَرَّمْنَا بَنِي آدَمَ وَحَمَلْنَاهُمْ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ وَرَزَقْنَاهُمْ مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَفَضَّلْنَاهُمْ عَلَىٰ كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقْنَا تَفْضِيلًا
70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.
- Mun'im~ Allah yang memberi nikmat (Al- Luqman 20)
فَأَصْبَحَتْ كَالصَّرِيمِ
20. maka jadilah kebun itu hitam seperti malam yang gelap gulita
Makna lafadz Allah
- Lafadz Allah tersusun dari huruf ا ل ل ه
- Yaitu Alif lam lam ha
- Bila dipenggal alifnya, jadi lillah لله
- Biladipenggal lamnya, jadi Lahu له
- Bila dipenggal lamnya, jadi hu Wa هو
Makna lafadz Ar-rahman Ar-rahim
- Arrohman~ kasih sayang Allah yang di berikan kepada semua makhluk tanpa terkecuali .
- Lafadz ar-rahman adalah yang mengampuni berbagai dosa , termasuk dosa besar.
- Arrohim~ kasih sayang Allah yang di berikan kepada orang yang beriman saja , atau orang mukmin .
- Lafadz arrohim adalah yang menerima berbagai bentuk ketaatan, Meskipun tidak benar-benar taat.
Semoga bermanfaat, menambah ilmu dan menambahnya kebaikan.
Baca juga:
